Kamis, 12 Desember 2013

Tips Pintar Membeli Kain Tenun Ikat

Tips Pintar Membeli Kain Tenun Ikat
Pameran Tenun kini mulai sering di adakan. Beberapa diantaranya bahkan menjadi kegiatan rutin tahunan seperti Inacraft, dan Jakarta Fashion Week. Anda berminat mengunjungi dan membeli kain tenun di sana? Ada baiknya simak tips berikut

Pertama, pastikan keasliannya. Asli yang dimaksudkan di sini adalah asli ditenun dengan alat tenun bukan mesin (ATBM) sehingga tidak tertipu dengan kain tekstil yang diprint dengan corak menyerupai kain tenun. Ada tiga tips untuk mengetahui keaslian kain tenun yang dapat kita baca pada tulisan: Beda Kain Tenun Ikat ATBM Asli dengan yang Palsu Alias Tekstil Printing

Kedua, selidiki juga bahan benang yang digunakan agar tidak menyesal. Meski sama-sama benang katun, kualitasnya bisa berbeda karena ada beragam benang katun untuk tenun.Bahan tenun berkualitas baik umumnya cenderung kecil seratnya dan saat disentuh tidak terasa kasar. Perlu kita jeli, kasar alias keras berbeda dengan tebal. Bisa jadi benang berkualitas baik yang lembut dibuat rangkap 2 atau 4 seperti kain etnik NTT terasa agak kasar. Namun kasar yang terasa disebabkan oleh benang rangkap sehingga tetap nyaman dikenakan. Berbeda dengan kasar yang disebabkan kualitas rendah yang terasa tidak nyaman saat dipakai.

Ketiga, periksa kain luntur atau tidak. Bisa kita uji dengan mengelap kain tenun dengan tisu basah, apakah ada warna yang tertinggal di tisu atau tidak. Jika tisu tetap bersih tanpa pewarna, kemungkinan besar tahan luntur. Sebaliknya, jika ada warna tertinggal patut kita warpadai kain tenun tersebut luntur. Tips ini memang pengujian sekilas yang mungkin bisa salah, agar lebih tepat hasilnya ada juga tipsnya. Baca di tulisan Kain Tenun Luntur, Bagaimana Tips Cara Mengetahui dan Merawatnya?

Itu tipsnya kalau membeli langsung di showroom, mall atau pameran. Bagaimana kalau membeli kain tenun secara online? Baca di Tips Membeli Kain Tenun via Internet yah...
Continue reading

Rabu, 04 Desember 2013

Tips Membeli Kain Tenun via Internet

Tips Membeli Kain Tenun via Internet
Membeli kain tenun kini menjadi kebutuhan berbusana di Indonesia. Seperti batik, tenun telah menjadi identitas budaya Indonesia. Coraknya yang unik dan menarik menjadikan kain ini banyak disukai. Rasanya, tak lengkap jika tidak ada koleksi baju atau kain tenun dalam lemari.

Sayang, proses pembuatan kain tenun yang rumit dan panjang membuat warisan Indonesia ini tidak mudah di dapatkan. Alternatifnya, membeli kain tenun melaui internet. Di samping banyak pilihan, belanja tenun online juga menghemat waktu bagi wanita karir dan ibu rumah tangga.

Selain mengasyikkan, belanja kain tenun melalui dunia maya juga harus hati-hati. Jangan sampai kecewa menjadi ujungnya. Kecewa karena produknya tidak sesuai harapan, atau menyesal karena proses pembelian dan pelayanan yang tidak profesional. Ada baiknya kita simak tips berikut.

Pertama, cari toko online terpercaya.

Cara awal paling mudah dan praktis adalah mencari melalui mesin pencari Google. Logikanya, butuh perjuangan agar situs online berada diperingkat atas mesin pencari Google seperti sering update konten, dan tentunya bukan situs yang baru dibuat. Begitu berada di peringkat atas mesin pencari, tentu mereka tidak ingin merusak reputasi situsnya dengan melakukan penipuan misalnya. So, cari di search engine dengan kata kunci yang berhubungan seperti "tenun", "toko tenun", atau "jual tenun".

Beitu keluar hasilnya, klik beberapa situs yang dari keterangannya, terlihat menjual kain tenun. Amati tampilan websitenya apakah terlihat dibuat dengan serius atau asal-asalan. Amati juga produk dan harganya.

"Anda selidiki apakah mereka memiliki situs sendiri atau lebih baik lagi jika anda berbelanja pada toko online yang memiliki situs dengan domain dan hosting sendiri, bukan situs gratisan. Karena dengan begitu menandakan bahwa mereka memang serius melakukan bisnis dengan membeli nama domain dan menyewa hosting sendiri," saran blog komunitas anti Tokoonlinepalsu.

Domain berbayar ditandai dengan akhiran .com, .net, .org tanpa embel-embel penyedia layanan di depannya. Misalnya, namatoko.com merupakan domain berbayar sedangkan namatoko.blogspot.com dan www.facebook.com/namatoko menunjukkan toko online gratisan.

Memang tidak semua online shop di Facebook adalah gadungan namun jika berbelanja online lewat Facebook, lebih baik bertransaksi dengan orang yang benar-benar anda kenal atau akun yang telah memiliki track record yang baik. Indikasinya dapat terlihat dari komentar positif dari banyak pelanggan pada setiap postingan atau foto produk yang di unggah.

Kedua, komunikasi dengan penjual.

Hubungi penjual melaui kontak yang tersedia baik SMS, telefon, atau BBM. Selain untuk memperjelas produk yang anda inginkan, kontak penjual juga akan memberi gambaran bagaimana karakter penjual dalam menerangkan produk dan menjawab pertanyaan. Begitu pula, penjual akan lebih mengenal Anda dan apa yang Anda inginkan. Tentunya, komunikasi yang terjalin seperti ini akan bermanfaat setelahsetelah proses jual beli.

Tanyakan juga apakah boleh retur jika barang rusak, prosedur pengembalian dan ada tidaknya tambahan biaya. Hal ini penting karena banyak toko online dengan sistem dropship  yang menyulitkan ketika perlu retur akibat kerusakan atau salah kirim barang.

Kita tidak akan tahu apa yang terjadi setelah proses pembelian. Mungkin barangnya tidak sampai, salah kirim barang atau ada kerusakan. Komunikasi yang telah terjalin sebelum pembelian akan mempermudah komunikasi jika ada permasalahan di kemudian hari. So, meski Anda sibuk sempatkan berkomunikasi dengan penjual. Waktu 1-2 menit chatting via BBM sudah banyak membantu menghindari miskomunikasi di kemudian hari.

Ketiga, waspadai harga murah.

Lebih baik jika anda tidak melakukan transaksi dengan penjual yang menawarkan harga jauh murah dari harga pasaran. Sebagian besar dari kita sering terperdaya dengan kata-kata, "Saya ambil untung sedikit saja, asal tetap lancar". Sebaiknya kita tetap waspada, karena resiko selalu ada pada kita yang umumnya mentransfer pembayaran terlebih dahulu. Daripada beresiko kehilangan semua uang yang kita transfer, lebih baik membayar dengan harga normal pada situs online terpercaya.

Demikian tips membeli kain tenun ikat melaui internet. Semoga mendapat kain tenun yang bagus dengan harga yang tidak mahal. Jangan lupa ikuti Tips Merawat Kain Tenun Ikat agar kain tenun yang kita beli melalui Internet tetap awet cantiknya.
Continue reading